Conventional Thermoplastik
Conventional
Thermoplastic adalah cat marka jalan thermoplastic dengan formulasi
standard sesuai rujukan tanpa modifikasi. Cat thermoplastic jenis ini
banyak dipergunakan sebagai garis menerus, modul, zebra cross, tanda
panah, zevron dan marka lambang dimana permukaan hasil aplikasinya
berbentuk datar. Oleh karenanya jenis marka ini sering pula disebut Flat
Roadmarking atau Conventional Roadmarking.
Secara umum terdapat 3 (tiga) metode aplikasi yang lazim dipergunakan dalam aplikasi cat marka jalan therm
oplastic, yaitu screeding,spray dan extruder. King Line thermoplastic secara khusus diformulasikan untuk metode aplikasi sreeeding.
Sebelum aplikasi dilakukan, permukaan jalan yang akan dicat harus diberi tanda dengan cat khusus untuk memperoleh pointer. Tahapan berikutnya adalah membersihkan area sekitar pointer tersebut dari kotoran debu, krikil, olie, minyak serta benda asing. Untuk aplikasi marka pada permukaan beton, disarankan menggunakan lapisan primer terlebih dahulu.
Bersamaan dengan proses di atas, cat thermoplastic harus dipanaskan terlebih dahulu pada boiler/ketel hingga 200° C. Cat yang sudah meleleh bisa dialirkan pada alat cetak (alat dorong maupun alat otomatis) yang telah disiapkan. Tahapan berikutnya adalah melakukan blockade area yang akan dicat. Setelah unsur keseamatan pekerja dan peralatan terlindungi dari gangguan traffic, maka aplikasi pegecatan bisa segera dilakukan.
Karakter Fisik :Aplikasi Produk :
1. Berat Jenis (kg/l) : 1,99
2. Titik Lunak ( °C) : 106
3. Indeks Cahaya (%)
a. Putih : 80 min
b. Kuning : 70 min
4. Waktu Kering : 5 menit
5. Suhu Aplikasi ( °C) : 200±10
6. Titik Api ( °C) : 270
7. Daya Tumbuk (psi) : 191
Secara umum terdapat 3 (tiga) metode aplikasi yang lazim dipergunakan dalam aplikasi cat marka jalan therm
oplastic, yaitu screeding,spray dan extruder. King Line thermoplastic secara khusus diformulasikan untuk metode aplikasi sreeeding.
Sebelum aplikasi dilakukan, permukaan jalan yang akan dicat harus diberi tanda dengan cat khusus untuk memperoleh pointer. Tahapan berikutnya adalah membersihkan area sekitar pointer tersebut dari kotoran debu, krikil, olie, minyak serta benda asing. Untuk aplikasi marka pada permukaan beton, disarankan menggunakan lapisan primer terlebih dahulu.
Bersamaan dengan proses di atas, cat thermoplastic harus dipanaskan terlebih dahulu pada boiler/ketel hingga 200° C. Cat yang sudah meleleh bisa dialirkan pada alat cetak (alat dorong maupun alat otomatis) yang telah disiapkan. Tahapan berikutnya adalah melakukan blockade area yang akan dicat. Setelah unsur keseamatan pekerja dan peralatan terlindungi dari gangguan traffic, maka aplikasi pegecatan bisa segera dilakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar